Puslapdik-  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), melalui Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) dan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) serta bekerjasama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) meluncurkan program Beasiswa Indonesia Maju (BIM).

“Terobosan beasiswa Pendidikan Indonesia dilakukan Kemendikbudristek bersama LPDP untuk mendobrak batasan-batasan dalam program beasiswa yang ada sebelumnya,” ungkap Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim dalam sambutan peluncuran BIM secara virtual pada Rabu (11/5).

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, mengungkapkan, Beasiswa Indonesia Maju merupakan program pemerintah yang disediakan bagi peserta didik berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dan S2 pada perguruan tinggi di dalam maupun di luar negeri.

“BIM tidak hanya menuntut kecerdasan saja tetapi juga karakter yang kuat dari mulai sikap bijak, berani, mandiri, dan tanggung jawab, serta yang tidak kalah penting adalah sikap peduli pada kemanusiaan,” tekan Suharti.

BIM merupakan bagian dari manajemen talenta nasional untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing. BIM merupakan program terintegrasi yang terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan non gelar (non degree).

“Program ini juga sebagai bentuk penghargaan dan upaya jaminan karir belajar bagi peserta didik berprestasi pada jenjang pendidikan menengah dan pendidikan khusus,” kata Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi.

BIM Program Persiapan

Ada dua program dalam BIM ini. Pertama adalah BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri. Program ini adalah program beasiswa yang diberikan guna mempersiapkan peserta didik berprestasi pada jenjang pendidikan menengah dan pendidikan khusus untuk memperoleh kesempatan pendidikan S1 di luar negeri. Program ini diselenggarakan oleh Puspresnas.

Tahun 2022 ini, BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri Angkatan 2 diberikan kepada peserta didik kelas XI pada jenjang SMA/SMK/MA/sederajat yang berprestasi di ajang olimpiade/lomba/kompetisi/festival di beberapa bidang yaitu sains, riset, teknologi dan inovasi; bidang seni, literasi, dan bahasa; bidang olahraga dan kesehatan jasmani; serta bidang vokasi dan kewirausahaan tingkat nasional maupun internasional.

Dalam seleksi Program Persiapan S1 Luar Negeri dan Program Beasiswa Bergelar (Degree), ada tiga tahap yang harus dilalui pendaftar, yaitu registrasi, seleksi administrasi, serta seleksi substansi dan wawancara. Waktu pendaftaran hingga pengumuman dan tahap pembinaan bagi pedaftar yang lolos Program Persiapan S1 Luar Negeri dimulai tanggal 11 Mei hingga 1 Juli 2022.

Bagi siswa yang merasa memenuhi syarat dan tertarik mengikuti BIM persiapan ini, dapat mengakses informasi selengkapnya melalui http://pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/beasiswa-indonesia-maju

BIM Jenjang S1 dan S2

Program kedua adalah BIM bergelar jenjang S1 dan S2, dalam dan luar negeri yang dilaksanakan oleh Puslapdik. Beasiswa ini merupakan bagian dari Beasiswa Pendidikan Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek dalam bentuk bantuan biaya pendidikan bagi peserta didik atau lulusan berprestasi, baik dari ajang yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional maupun dari ajang atau non ajang talenta yang dikurasi oleh Pusat Prestasi Nasional.

“Kurasi talenta merupakan proses mengidentifikasi, menilai, menyimpulkan dan memberi pengakuan resmi dari Kemendikbudristek terhadap suatu ajang talenta yang diselenggarakan oleh lembaga/instansi selain Pusat Prestasi Nasional dan/atau peserta didik berprestasi, “kata Habib Mailul Afif, dari Tim BIM, saat sosialisasi BPI beberapa waktu lalu.

Dikatakan Habib, ada empat jenis kurasi talenta, pertama, Kurasi ajang kompetisi talenta 1.0, yakni kurasi terhadap penyelenggara ajang talenta. Kedua, Kurasi ajang kompetisi talenta 2.0,yakni terhadap siswa yang berprestasi melalui ajang kompetisi talenta. Ketiga, Kurasi ajang  non- kompetisi talenta 3.0, yakni terhadap siswa yang  berprestasi melalui ajang non kompetisi talenta, seperti keikutsertaan dalam festival, pameran, dan sebagainya. Keempat, yakni Kurasi non ajang talenta 4.0, yakni bagi pencetak rekor MURI, Youtuber berprestasi, dan penggiat lingkungan hidup yang mendapat penghargaan.

Untuk jenjang S2, pendaftar merupakan lulusan S1 yang berprestasi dalam empat pengembangan talenta, yaitu sains, riset, teknologi dan inovasi; bidang seni, literasi, dan bahasa; bidang olahraga dan kesehatan jasmani; serta bidang vokasi dan kewirausahaan tingkat nasional maupun internasional.

Program BIM Bergelar  ini pendaftarannya dibuka serentak tanggal 11 Mei 2022 untuk selanjutnya ditutup pada tanggal 30 Juni 2022 untuk program S1/S2 Luar Negeri dan tanggal 31 Juli 2022 untuk program S1/S2 Dalam Negeri.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Beasiswa Indonesia Maju Program Bergelar ini dapat dilihat di https://beasiswa.kemdikbud.go.id/informasi/

About Author